Beberapa Pimpinan PDAM Gresik saat mediasi dengan warga.

Kanalnews.co GRESIK- Puluhan warga Desa Kedanyang Kecamatan Kebomas Kabupaten Gresik menggelar aksi protes terkait aliran air PDAM yang tidak mengalir selama beberapa Minggu, Selasa (30/07/2024).

Puluhan warga di Desa Kedanyang melakukan protes ke Kantor PDAM Gresik. Mereka kecewa karena sudah beberapa minggu perusahaan air bersih ini tidak mengalir di beberapa perumahan di antaranya Emeraald Residence, Grand Galaxy Residence, Alam Bukit Mas Resident .

Aksi kali ini diikuti oleh ibu- ibu warga perumahan tersebut. Mediasi berjalan beberapa jam.

“Karena sudah berminggu+minggu air tidak keluar maka kami hari ini melakukan aksi protes,” ungkapkan salah satu warga yang ikut.

“Sudah berminggu-minggu air sudah tidak keluar pak, juga kita harus memenuhi kebutuhan kita seperti mandi dan kebutuhan lain pakai apa pak,” katanya.

Dalam pertemuan tersebut Direktur Teknik PDAM Gresik, Hartadi Agung Sutono mengungkapkan terkait tidak mengalirnya udara di wilayah Desa Kedanyang disebabkan kerusakan pompa di Area Giri.

“Pompa di Giri lemah untuk mengeluarkan udara, maka harus ada berbaikan salah satu penyebab,” ungkapnya .

Hartadi Agung berjanji akan melakukan berbagai upaya maupun solusi. “Dalam jangka waktu 2x 24 jam kami upayakan sudah menyala kembali, untuk sementara kami akan mengirim air bersih dengan truk,” katanya menambahkan .

Budi perwakilan warga yang ikut aksi protes tersebut akan menagih janji pimpinan PDAM Gresik.

“Ya, sesuai janji beliau tadi bahwa air PDAM akan menyalakan 2x 24 jam terhitung mulai hari ini. Kalau tidak sesuai ya kita akan melakukan akasi protes lagi sampai air mengalir,” tegasnya.

“Krisis udara di perkotaan sangat di sayangkan jika tidak lancar, Kota Gresik industri mayoritas masyarakat di perkotaan adalah buruh pabrik, kebutuhan udara seharusnya di fasilitasi dengan baik oleh pemerintah. Kebutuhan air sangat penting bagi masyarakat, apalagi kita ini kan hidup di daerah perkotaan masak air nya tidak lancar,“ imbuhnya. (lkmn)