KANALNEWS.CO., Jakarta – Perum Peruri mencoba mengembalikan geliat ekonomi di wilayah Brawijaya, kebayoran, Jakarta Selatan dengan mengaktifkan kembali aset yang mereka miliki di wilayah tersebut.

Untuk itu mereka merenovasi 16 unit bangunan yang mereka miliki di Jalan Brawijaya IV Kebayoran Baru yang selama ini terbengkalai. Setelah tak lagi menjadi kompleks perumahan karyawan, puluhan rumah ini sempat terbengkalai dan menjadikan area Brawijaya yang pernah sangat hidup pada masa lalu menjadi suram.

Setelah dilakukan renovasi dengan tidak mengubah bentuk asal, maka 16 unit rumah tersebut telah siap kembali untuk menghidupkan area perumahan ini. Perumahan yang dibangun pada 1957 ini disebut mengambil arsitektur “Jenki” yang mengambil dari istilah “Yankee”, bentuk rumah-rumah lama di Amerika Serikat. Pada masa Gubernur DKI ali Sadikin, kompleks perumahan ini bahkan sempat menjadi bagian dari cagar budaya.

Saat ini ke 16 rumah tersebut sudah siap untuk dioperasikan kembali. Baik sebagai area hunian atau pun area bisnis. Berbeda dengan proyek “M Bloc Space” miliki Peruri lainnya yang sukses sebagai pusat bisnis hiburan dan rekreasi, area ini akan lebih menekankan pada keselarasan dengan lingkungan. Apalagi di area ini juga menjadi tempat  tinggal beberapa mantan pejabat tinggi negara seperti mantan Wakil Presiden M. Jusuf Kalla atau pun mantan Panglima ABRI Edi Sudrajat alm.

Keselarasan dengan lingkungan inilah yang menjadi perhatian utama pihak Perum Peruri, Di wilayah ini terdapat beberapa fasilitas yang merupakan prioritas pengamanan utama seperti American Club, wilayah Kemang mau pun dekat dengan pusat bisnis Blok M.