Foto Indosiar

 

Kanalnews.co, JAKARTA- Turnamen Pramusim Piala Presiden 2024 dijadwalkan bergulir pada 19 Juli. Total hadiah naik menjadi Rp 5 miliar!

Ketua Steering Comitte Piala Presiden 2024, Maruarar Sirait, mengungkapkan kenaikan hadiah karena didukung sponsor atau pihak swasta. Pada edisi sebelumnya, hadiah Piala Presiden sebesar Rp 2 miliar.

“Itu berkat kepercayaan (Ketua Umum PSSI) Pak Erick (Thohir), jadi mencari sponsor tidak susah. Kalau dipercaya dan transparan, sponsor pasti datang. Dukungan dari pihak swasta luar biasa,” kata Maruarar Sirait.

Ia juga memastikan Piala Presiden 2024 tidak menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

“Bagaimana Piala Presiden 2024 ini menjadi role model dalam transparansi. Nanti tidak ada uang dari BUMN, APBN, dan APBD, semuanya dari sponsor dari swasta murni. Karena kita membangun industri olahraga,” katanya.

“Kemudian nanti di audit. Selama ini (Piala Presiden) diaudit oleh PwC (PricewaterhouseCoopers), memang sangat kredibel, kelasnya internasional. Sehingga Indonesia makin dipercaya oleh dunia dalam bidang olahraga. Tidak ada pengaturan skor, kemudian sportivitas,” ucap pria yang akrab disapa Ara.

Piala Presiden 2024 akan diikuti 8 tim Liga 1 yang sudah lolos lisensi klub AFC. Ke-8 tim tersebut dibagi ke dalam dua grup yang masing-masing berisi 4 tim.

Juara dan runner-up grup melaju ke semifinal. Bandung dan Bali rencananya akan menjadi tuan rumah babak penyisihan grup. (ads)