Foto Antara

Kanalnews.co, JAKARTA– Program Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi dimulai hari ini. Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Hasan Nasbi memastikan dapur MBG akan dipimpin oleh satu orang Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia yang dikirimkan langsung oleh Badan Gizi Nasional (BGN).

“Akan ada satu orang ahli gizi di setiap dapur MBG dan satu orang akuntan yang memastikan bahwa prosedur program berjalan dengan benar, mulai dari gizi hingga pengelolaan keuangan yang bisa dipertanggungjawabkan,” kata Hasan Nasbi dalam keterangannya, Minggu (5/1).

Dengan program ini, Hasan berharap dapat melayani 20 juta masyarakat penerima. Untuk mendukungnya, target 5.000 dapur MBG didirikan.

Target penerima makanan bergizi kepada pelajar di sekolah, ibu hamil, dan balita secara bertahap. Tak hanya penerima, manfaat MBG juga dapat membawa dampak ekonomi bagi UMKM, petani, peternak, dan nelayan sebagai rantai pasok.

“Pak Prabowo pernah menyampaikan bahwa ini bukan sekadar program, tetapi investasi masa depan untuk menciptakan Indonesia Emas 2045,” katanya.

Program MBG ini akan diselenggarakan di 190 titik di 26 provinsi. Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Prabowo-Gibran itu menghabiskan anggaran sebesar Rp71 triliun. (ads)