Foto ilustrasi

Kanalnews.co, JAKARTA– Dokter Spesialis anak dari RSCM, Dr dr Hanifah Oswari, SpA(K) mengungkapkan kronologis adanya 3 anak yang diduga mengalami hepatitis akut. Kondisi anak tersebut cukup parah sehingga tak bisa diselamatkan.

Seperti diketahui, fenomena hepatitis akut telah menggegerkan dunia. Salah satunya di Indonesia yang telah ditemukan tiga pasien yang meninggal dunia dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) karena hepatitis.

Dokter spesialis anak dari RSCM, Dr dr Hanifah Oswari, SpA(K), menjelaskan kondisi ketiga anak tersebut dari awal ditangani sudah cukup berat. Ketiganya merupakan rujukan dari rumah sakit yang ada di DKI Jakarta.

“Kita mencoba merawatnya di ICU dan tidak tertolong. Karena kondisi pada saat datangnya sangat-sangat berat,” kata dr Hanifah Oswari dalam konferensi pers Kementerian Kesehatan pada Kamis (5/5/2022).

Ia menjelaskan sejatinya hepatitis akut bisa ditangani dengan baik jika sejak awal diambil tindakan cepat. Adapun keluhan awal pada anak yaitu mengeluh diare, sakit perut, mual, dan muntah.

“Mengenai hepatitis akut berat yang belum diketahui penyebabnya ini, kita melihat laporan-laporan kasus yang sudah ada, bahwa mulainya itu dengan gejala gastrointestinal, seperti misalnya diare, mual, muntah, dan sakit perut yang kadang-kadang disertai demam ringan,” ujarnya.

Oleh karena itu, ia mengimbau kepada masyarakat agar melakukan tindakan pencegahan dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Penerapan protokol kesehatan bisa menjadi benteng utama.

“Untuk menjaga (penyebaran virus) dari saluran pencernaan, melakukan tindakan cuci tangan dengan sabun saat hendak makan atau minum. Pastikan makanan minuman matang dan tidak menggunakan alat makan bersamaan dengan orang yang sedang sakit, dan menghindari anak kontak dari orang yang sedang sakit,” katanya menambahkan. (ads)