KANALNEWS.co – Jakarta, PT Indosat Tbk (ISAT) mencatat kenaikan jumlah pelanggan selular sepanjang tahun lalu sebesar 13,1 persen menjadi 58,5 juta dari priode tahun sebelumnya yang mencapai 51,7 juta pelanggan.
Presiden Director and CEO Indosat, Alexander Rusli dalam keterangannya mengatakan, naiknya jumlah pelanggan tersebut menyebabkan pendapatan usaha selular pada tahun lalu mengalami pertumbuhan sebesar 12 persen menjadi Rp18,76 triliun dibandingkan dengan priode yang sama tahun sebelumnya mencapai Rp16,75 triliun.
“Pendapatan usaha selular tumbuh 12 persen dibanding tahun lalu didukung pertumbuhan pelanggan selular yang mencapai 58,5 juta pelanggan pada akhir periode 2012,” kata Rusli di Jakarta, Senin (4/3/2013).
Menurutnya, pendapatan data tetap (midi) naik didorong oleh meningkatnya pendapatan dari proyek e-KTP, sewa transponder satelit Palapa-D dan proyek lainnya.
Sementara pendapatan telepon tetap menurun lantaran pendapatan SLI sebagai akibat menurunnya tarif dan trafik dan pendapatan FWA menurun karena menurunnya pelanggan FWA.
Adapun rata-rata outgoing minute of usage (MoU) per pelanggan sepanjang tahun lalu naik 10 persen menjadi 104,4 menit per pelanggan dari tahun sebelumnya 94,9 menit per pelanggan.
Selain itu, trafik data juga mengalami kenaikan sebesar 57,1 persen menjadi 15.194 terabyte dibanding 2011 sebesar 9.671 terabyte. Sedangkan trafik pesan singkat (SMS) naik 4,4 persen menjadi 268 juta SMS dari tahun sebelumnya 257 juta SMS.
Total menara telekomunikasi (base transceiver station/BTS) perseroan pada tahun lalu naik 13,9 persen menjadi 21.930 dari tahun sebelumnya 19.235. Total BTS perseroan terdiri atas BTS 2G sebanyak 17.334, naik 9,6 persen dibanding tahun sebelumnya 15.816 dan BTS 3G sebanyak 4.596, naik 33,7 persen dibanding 2011 sebanyak 3.437 menara.
Penulis : Herwan Pebriansyah