KANALNEWS.co, Jakarta –  Asian Games 2018 akan menggunakan sarana olahraga di Komplek Gerolar Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, yang akan dimulai 18 Agustus sampai dengan 2 September 2018, dalam pelaksanaannya akan menjaga dan memperhatikan hal-hal  yang berkaitan dengan aspek ramah lingkungan.

Ketua Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC), Erick Thohir, menyatakan, pihaknya berkomitmen dalam pelaksanaan pesta olahraga yang ramah lingkungan.

“Asian Games 2018 Jakarta dan Palembang sudah dicanangkan ramah lingkungan. Lihat perubahan dan penataan GBK, kini semua pagar telah dihilangkan, ini akan memudahkan untuk berjalan kaki,” kata Erick Thohir dalam jumpa pers bersama WWF-Indonesia di Stadioan Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (15/3/2018).

Untuk itu, Erick Thohir menghimbau masyarakat jika nanti ingin menyaksikan pertandingan di Asian Games 2018, cukup dengan berjalan kaki saja.

“Saya terus mengajak masyarakat untuk meningkatkan kesadaran bahwa jika nanti  akan menonton pertandingan Asian Games 2018, cobalah dengan berjalan kaki,” kata Erick Thohir.

Erick Thohir juga menyinggung masalah perdagangan satwa yang dilindungi. Menurutnya, selain komitmen ramah lingkungan, Asian Games 2018, akan mendukung upaya WWF-Indonesia untuk menlarang keras perdagangan satwa dilindungi.

“Selain komitmen untuk ramah lingkungan, Asian Games 2018 juga mendukung upaya WWF di Indonesia untuk menghentikan perdagangan satwa dilindungi,” kata Erick Thohir.(mul)