
Kanalnews.co, BOGOR — Langkah Dewan Pengurus Pusat Himpunan Alumni Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University (DPP HAE IPB) bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Pemerintah Kota Bogor dalam menggelar Bogor Go Green ke-8 di Kawasan Wisata Situ Gede mendapatkan apresiasi penuh Menteri (LHK), Siti Nurbaya.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Jenderal KLHK, Bambang Hendroyono saat membacakan sambutan Siti Nurbaya.
“Bogor Go Green merupakan kontribusi penting dalam rangka membangun dan meningkatkan peran serta masyarakat dalam mengatasi permasalahan perubahan iklim yang dihadapi bangsa Indonesia dan dunia saat ini. Sekaligus ini membuktikan sensitivitas para Rimbawan IPB University terhadap isu-isu terkini di tengah masyarakat,” ungkapnya, dilansir dari siaran pers KLHK.
Langkah yang diambil DPP HAE IPB tersebut membuktikan bahwa gerakan Go Green, tidak sekedar di pemerintahan, namun juga terbangun di kalangan akademisi, alumni, hingga publik secara luas.
Lebih lanjut, Bambang yang juga selaku Ketua HAE IPB menyebut bahwa pihaknya berkolaborasi dengan KLHK, dan Pemerintah Kabupaten Kuningan, telah menginisiasi Kuningan Go Green.
“Acara yang diselenggarakan bulan lalu tersebut juga diikuti dengan Deklarasi Pelestarian Pohon Kesemek sebagai pohon khas Kabupaten Ciremai,” kata Bambang.
Selain itu, Bambang menjelaskan bahwa selaras dengan tema Bogor Go Green ke-8 yaitu “Hijau Tanpa Sampah”, acara diisi dengan berbagai kegiatan seperti, penanaman bibit pohon produktif, tebar benih ikan, dan aksi bersih Situ Gede yang melibatkan peserta dari berbagai kalangan.
“Mulai dari kelompok masyarakat di sekitar Danau Situ Gede, Pemerintah Daerah Kota Bogor, civitas akademika Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University, alumni Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University, serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,” ucapnya.
Dalam acara tersebut, sambung Bambang, selain Kelompok Sadar Wisata Situ Gede menerima bantuan sebesar Rp 25 juta dari Ketua HAE IPB, Pemkot Bogor juga menerima bantuan tempat sampah terpilah dan tempat sampah tematik, dan 500 bibit produktif dari KLHK.
Bambang berharap program Go Green bisa menjadi awal keberlanjutan kerja sama antara HAE IPB, baik dengan pemerintah pusat maupun daerah untuk menjaga kelestarian lingkungan.
“Mari kita lanjutkan kolaborasi dan kerja keras ini, untuk masa depan Indonesia, untuk menyelamatkan bumi pertiwi anak-anak kita,” tandas Bambang.
Sementara itu, Wali Kota Bogor, Hery Antasari pun turut memberikan apresiasi gelaran acara DPP HAE IPB dan KLHK.
“Bagi kami, Bogor Go Green ke-8 ini sangat berarti, karena melalui kegiatan ini akan menjadi wujud nyata dan komitmen kami untuk mengurangi sampah dan meningkatkan kebersihan lingkungan,” ujar Hery.
Hery juga berharap kegiatan tersebut dapat berdampak bagi lingkungan serta memberikan kontribusi positif dalam pelestarian lingkungan di Indonesia, khususnya di Kota Bogor.
Turut hadir dalam acara, Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Lestari, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM KLHK, jajaran Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama KLHK, Dekan Fahutan IPB University, DPP HAE IPB dan jajaran, Camat Bogor Barat, Alumni Fahutan dan Civitas Akademika IPB University, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Situ Gede, serta masyarakat Kelurahan Situ Gede. (aof)