KANALNEWS.co, Jakarta, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut, Laksamana Pertama TNI Manahan Simorangkir menyatakan, keterbatasan kapal masih menjadi kendala Angkatan Laut yang saat ini hanya mempunyai sekitar 60-70 kapal yang melakukan operasi di tiga Alur Laut Kepulauan Indonesia.
“Keterbatasan kapal yang hanya sekitar 60-70 itu yang menjadi kendala TNI AL,” ujar Simorangkir di Jakarta, Rabu (26/11/2014) petang.
Menurutnya, dengan luas perairan Indonesia yang mencapai tiga perempat luas Indonesia secara ideal TNI AL mengoperasikan sekitar 400 kapal perang dari berbagai kelas, tipe, dan varian. “Jumlah saat ini cuma 151 unit. 2014 menjadi batas akhir fase I pengembangan militer Indonesia untuk memenuhi postur pertahanan minimalnya,” katanya lebih lanjut.
Menurutnya, dari 151 kapal perang TNI AL itu, bukan hanhya untuk misi pengamanan perairan semata tapi juga melakukan misi-misi lain, di antaranya misi diplomasi di luar negeri. Selain itu hambatan yang cukup serius, yaitu ketersediaan BBM yang dibayari negara.
“Dulu hanya 13 persen, kini sudah 41 persen dari jumlah yang diajukan TNI AL kepada negara,” katanya.
Namun meskipun penuh dengan keterbatasan, TNI tetap memiliki komitmen mengamankan laut agar kasus-kasus pencurian ikan dapat diminimalisir. (Herwan)
