KANALNEWS.co, Madiun – Ribuan peserta meramaikan gelaran Gowes Pesona Nusantara (GPN) 2017 yang inisiasi oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga dengan mengambil garis stari di Alun-alun kota Madiun, Jawa Timur pada Minggu (20/8) pagi.

Dua hari sebelumnya, Kota Madiun juga melakukan perayaan dengan pagelaran wayang serta tarian tradisional di Alun-Alun dan dihadiri ribuan warga untuk menyemarakkan perayaan HUT RI ke-72.

Tak kurang dari tiga ribu warga yang mengikuti gowes bersama itu. Bahkan sebagaian warga Madiun sudah berkumpul sejak pukul 05.30 WIB walaupun acara baru dibuka satu jam kemudian oleh Wakil Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto dan jajarannya serta Staf Ahli Bidang Kerjasama Kelembagaan Kemenpora Adiati Noerdin.

“Kita bergembira merayakan HUT RI dengan cara berolahraga. Tentu acara GPN diadakan tujuannya agar  masyarakat sehat dan bugar. Pada akhirnya produktivitas meningkat. Semoga Madiun bisa membuat olahraga jadi kebutuhan sehari-hari dan gaya hidup mereka,” kata Adiati usai melepas para peserta GPN.3

Mengambil start dari alun-Alun Kota Madiun, kemudian peserta bergerak menuju kearah timur melintasi sejumlah jalan protokol lalu kemudian menuju utara melalui Jalan Basuki Rachmat dan memasuki jalur lingkar Barat Madiun. Selanjutnya menuju selatan kembali ke Alun-Alun.

Wakil Wali Kota Madiun menyatakan apresiasi dan rasa terima kasihnya kepada kepada Kemenpora yang telah melibatkan Kota Madiun dalam acara GPN 2017. Dia juga berharap acara itu terus berlangsung di masa mendatang. Sama seperti yang dituturkan Adiati, Sugeng menyatakan semangat untuk membuat warganya sehat melalui olahraga

“Hampir setiap pekan selalu ada acara bersepeda dan bahkan tidak hanya saat tanggal merah saja. Biasanya, warga bersepeda ke Lereng Wilis. Tidak melulu pemerintah kota yang adakan, terkadang komunitas atau perusahaan swasta juga bikin acara serupa GPN,” terang Sugeng.

Di luar bersepeda, lanjut Sugeng, pihaknya juga gemar menyehatkan warganya mulai dari balita hingga lansia. “Kalau lansia melalui Dinas Sosial, setiap sebulan sekali dan bisa dua ribu orang yang ikut acaranya. Ada senam, cek dan konsultasi kesehatan juga. Kami juga lakukan pembinaan untuk semua cabang olahraga,” pungkas Sugeng. (Herwan)