Kanalnews.co, JAKARTA– Gempa berkekuatan magnitudo 7,5 mengguncang Taiwan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menganalisis gempa yang memicu tsunami itu tidak berdampak ke Indonesia.
BMKG melaporkan gempa tersebut terjadi Rabu (3/4/2024), pukul 06.58 WIB, di laut pada koordinat 23,80° LU 121,67° BT dengan kedalaman 11 km. Gempa dipicu aktivitas subduksi lempeng di Palung Ryukyu dengan mekanisme sesar naik.
“Dampak gempa ini dilaporkan menimbulkan kerusakan sedang hingga berat hingga mencapai skala intensitas VII-VIII MMI di berbagai tempat dekat pusat gempa,” kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, dalam keterangannya.
Berdasarkan Pacific Tsunami Warning Center (PTWC), gempa tersebut menimbulkan tsunami lokal di wilayah Taiwan hingga ke negara terdekat Taiwan. Sementara, berdasarkan catatan tide gauge Chengong (TW), gempabumi ini menimbulkan tsunami dengan ketinggian 45 cm, Longdong (Taiwan) 21 cm, dan Ishigakijima (Jepang) 12 cm.
“Berdasarkan hasil pemodelan tsunami dan analisis yang dilakukan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Gempa bumi Taiwan ini menimbulkan tsunami kecil di laut Taiwan dan sekitarnya tetapi tidak berdampak signifikan hingga di wilayah Indonesia,” ujarnya.
Untuk itu, ia mengimbau masyarakat agar tidak termakan kabar hoax. Daryono meminta masyarakat tetap tenang.
“Oleh karena itu masyarakat dihimbau untuk tetap tenang dan tidak percaya dengan berita bohong (hoax) atau informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” tegasnya.
Dilansir AFP, Rabu (3/4), gempa terjadi sekitar pukul 09.00 waktu setempat. Badan Meterologi Jepang juga mengeluarkan peringatan tsunami akibat gempa M 7,5 tersebut. (ads)
