Kanalnews.co, JAKARTA– Pemerintah terus berupaya mencegah agar varian Omicron tak sampai masuk ke Indonesia. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengimbau masyarakat tak perlu berlibur ke luar negeri dulu selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Sandiga Uno menjelaskan sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo meminta agar melakukan langkah-langkah antisipasi mencegah virus Omicron. Salah satunya tentang kebijakan pengetatan karantina juga harus dilakukan.
“Presiden Jokowi menginstruksikan kepada aparat penegak hukum, TNI-Polri untuk ikut mengawasi, dan seluruh pihak diharapkan disiplin menerapkan Aplikasi Peduli Lindungi dalam kegiatan wisata, baik destinasi wisata mal dan restoran. TNI-Polri juga dilibatkan untuk mengawasi, agar penggunaan Aplikasi Peduli Lindungi ini terintegrasi,” ujar Sandiaga Uno.
Selain itu, arahan penting lainnya adalah mengimbau kepada masyarakat tak melakukan wisata ke luar negeri. Sebab, belakangan ini ada sebanyak 3.000 orang per hari meninggalkan Tanah Air yang menimbulkan kekhawatiran karena ada potensi masuknya varian Covid-19 baru Omicron.
“Oleh karena itu, melalui Menteri Luar Negeri, Bapak Presiden menyampaikan perintah dan bukan himbauan tapi lebih kepada satu seruan, arahan bagi masyarakat Indonesia tidak berwisata di luar negeri,” katanya.
Oleh karena itu, siapapun yang ingin keluar negeri harus memiliki alasan yang jelas dan bersifat urgent. Jika hanya sekadar berlibur, Sandiga Uno meminta untuk berwisata di Indonesia saja.
“Jadi sekali lagi arahan penting adalah untuk warga Indonesia yang ingin berkegiatan ke luar negeri tidak disarankan dan seruannya adalah untuk berwisata di Indonesia aja, itu arahan jelas untuk mendukung kebangkitan ekonomi kita,” ungkap Sandiaga Uno. (mel)