KANALNEWS.co, Jakarta – Sebagai pembuka di tahun 2012 ini, Lexus Indonesia merilis produk terbaru yaitu sedan premium GS Series pada Selasa (20/3) lalu. Tak tanggung ada tiga line up GS yang diboyong Lexus ke Tanah Air, yakni GS 250, GS 350 dan versi tertinggi GS 450h. Lexus GS Series ini hadir dengan kemewahan dan kenyamanan tertinggi dari seri Grand Touring Sedan. Dengan desain GS Series yang mengesankan kekuatan dan stabilitas dalam kenyamanan berkendara, tapi tetap sporty dan dinamis serta fitur interior yang terkini.
“GS Series generasi terkini menampilkan garis desain yang sporty dan dinamis, mengaplikasikan bentuk spindle gril pada tampilan depan Lexus sebagai simbol identitas baru Lexus di masa depan,” ujar Principal Lexus Indonesia, Johnny Darmawan, saat peluncuran di Lexus Galery, Menteng, Jakarta.
Desain eksterior GS Series sendiri menonjolkan karakter kuat khas Lexus. Hal tersebut tampak terlihat dari headlamp dengan lampu Bi-Xenon (LED pada tipe hybrid) dan adaptive front lightning dengan daytime running lamp. Bentuk front fascia GS makin sporty dengan kawalan bumper berlekuk tajam yang terinspirasi dari siluet Grand Touring Sedan.
Tak melupakan unsur mewah khas Lexus, GS series dilabur 11 pilihan kelir elegan yang bisa dikombinasi dengan warna interior sesuai keinginan pelanggan. Warna tersebut diantaranya baru sonic silver, mercury gray mica, crimson crystal shine, sleek ecru metallic dan fire agate mica yang merupakan pilihan warna baru. Sedangkan warna yang sudah ada sebelumnya adalah white pearl, black, starlight black, black opal, meteor blue dan lapis lazulli.
Dari dalam kabin, Lexus menawarkan desain “Human Centered Interior” dengan “Human Machine Interface” dimana ruangan interior dirancang untuk mengantisipasi emosi pengguna. Untuk itu, kabin juga dilengkapi material kursi mewah dengan LCD 12,3 inci pada tipe GS 350 dan GS 450h, remote touch interface dan premium analog clock.
Untuk memanjakan penumpang dan pengemudi, perangkat audio sistemnya dilengkapi dengan 17 speaker system dan dynamic equalization system (DEC), All White LED interior lighting concept, Drive Mode Select dan Sport D-Control serta Leather Instrumen Panel dengan Color Stitching. Sedangkan fitur baru lainnya yang disematkan adalah mesin D4-6 terbaru yang dilengkapi Atkinson Cycle plus 2 sistem motor hybrid, serta bamboo steering wheel khusus untuk GS 450h. Sebagai pelapis interior, disediakan pilihan warna topaz brown dan saddle tan (GS 350 dan GS 450h), serta ivory, black dan grey (GS 250).
Yang diperlihatkan kepada wartawan saat peluncuran kemarin yakni model GS350 yanbg dibekali mesin model V6, 3.5-liter, 24 katup yang dilengkapi dengan variabel katup ganda (dual VVT-i). Tenaga dari sebelumnya hanya naik 3 PS menjadi 306 PS. Pemindah tenaga memakai otomatis 6 percepatan, sekuensial lengkap dengan fitur paddle shift.
Fitur paling baru, GS350 punya 3 mode gaya mengemudi, terdiri dari Eco, Sport S dan S+ yang pengoperasiannya dari tombol terletak di konsol. Masing-masing mode punya karakter berlainan, bukan hanya pada perpindahan gigi transmisi, tapi juga tingkat kekerasan suspensi.
Lexus Indonesia menawarkan ketiga sedan barunya itu dengan harga mulai dari Lexus GS 250 dijual Rp 950 juta, GS 350 Rp 1,08 miliar dan GS 450 h Rp 1,36 miliar.Seluruhnya dalam kondisi on the road Jakarta.
Dikatakan Johnny Sejak pertama kali hadir di Indonesia, penjualan Lexus terus mengalami pertumbuhan yang signifikan karena berhasil mendapatkan respon positif dari para penggemarnya di Indonesia. Johnny mengungkapkan, dengan diluncurkannya produk Lexus anyar ini pihaknya yakin Lexus akan terjual sebanyak 500 unit.
“Pertumbuhan Lexus di Indonesia dalam jangka waktu empat hingga lima tahun ini sangat bagus. Di tahun 2012 ini, kami menargetkan penjualan sebanyak 500 unit untuk seluruh varian Lexus yang di pasarkan di Indonesia. Kami tidak menganggap adanya persaingan, disini kami hanya ingin mencoba meramaikan pasar otomotif di Tanah Air saja,” ujar Johnny.
Dijelaskan Johnny, pada tahun 2011 lalu berhasil terjual sebanyak 462 unit dan di dominasi oleh model LX 570 dan GS Series. “Seharusnya di 2011 lalu bisa mencapai lebih dari 500 unit. Tapi, karena tidak ada suplai dari Jepang, kami hanya berhasil menjual 462 unit saja. Namun itu sudah tergolong tinggi untuk kelas mobil premium dengan harga diatas satu miliar,” terang Johnny.
Terkait rencana kenaikan harga BBM pada 1 April mendatang menurutnya tidak akan mempengaruhi penjualan Lexus di Indonesia. Hal tersebut dikarenakan dari faktor BBM saja, semua kendaraan Lexus tidak ada yang memakai premium dan konsumen Lexus di Indonesia merupakan orang sudah tidak memikirkan BBM.
“Kalau bicara kenaikan BBM 1 April mendatang, ini sangat tidak relevan dengan penjualan Lexus. Konsumen Lexus di Indonesia itu kebanyakan yang sudah tidak memikirkan harga BBM. Bahkan segmen ini unik. Mau pasarnya kayak bagaimana market sharenya sekitar 1 persen (dari total penjualan domestik). Ya sekitar 10 ribu unit,” ujarnya menambahkan. Ranoe Nirawan