KANALNEWS.co, Jakarta – Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) capres-cawapres Joko Widodo-Ma’ruf Amin Erick Thohir mengapresiasi pendukung paslon capres nomor 01 yang menebarkan kehebohan saat menyaksikan nonton bareng (Nobar) debat ketiga Cawapres pada Pilpres 2019, Minggu (17/3/2019) yang digelar di banyak lokasi.
Dukungan dari para relawan, simpatisan, dan pendukung terhadap cawapres, Ma’ruf Amin saat beradu debat dengan Sandiaga Uni, dinilai Erick Tohir sama hebohnya ketika mereka menyaksikan capres Jokowi pada debat kedua.
“Saya lihat nobar Kyai Ma’ruf sama hebohnya ketika Jokowi tampil di debat kedua. Luar biasa. Saya sangat mengapresiasi antusiasme pendukung, relawan, dan simpatisan. Apalagi, saya nilai Kyai Ma’ruf tampil prima, lugas, dan sangat mumpuni untuk menjelaskan program-program di bidang pendidikan, ketenagakerjaan, sosial, kesehatan, dan budaya,” ujar Erick di Jakarta, Minggu (17/3).
Antusiasme relawan untuk memberikan dukungan kepada Kiai Ma’ruf tak lain untuk terus menguatkan soliditas demi memenangkan Paslon 01.
Koordinator Kampanye Darat Komunitas Alumni SMA Jakarta Bersatu, Bobby Indroharto mengatakan nobar digelar untuk menyatukan kembali barisan pendukung paslon 01 dari gerakan kelas menengah yang biasanya menjadi kelompok penentu. Pihaknya sadar bahwa KPU sebagai penyelenggara debat membatasi jumlah penonton, maka pihaknya memilih nobar di mal yang biasa menjadi piliham kaum milenial.
“Nonton bersama acara debat di sepanjang kafe-kafe indentik dengan kelas menengah dan milenial. Penegasan milenial bukan dari tampilan saja tapi pelaku yang membahas isu-isu yang kekinian seperti masalah ketenagakerjaan, kebijakan yang pro rakyat dan lainnya. Kami yakin dengan nobar yang mendukung cawapres Ma’ruf Amin dari sini, kami para alumni SMA Jakarta Bersatu makin solid dan percaya dengan kemampuan beliau saat debat,” ujarnya di sela-sela Nobar debat Capres diCitos Jakarta.
Menurut Bobby dari total 19.000 anggota yang terdaftar secara online dari 384 SMA dan sederajat di DKI Jakarta, ada sekitar 1.000 anggota yang hadir untuk nobar di Citos. Dari jumlah ini, pihaknya akan terus berusaha mengkampanyekan paslon 01 door to door.
“Kami dari komunitas ini tetap teguh dan tak goyah untuk memenangkan Jokowi-Ma’ruf. Dalam debat ini meski Pak Amin cukup senior dan seorang kiai, justru beliau kaya akan pengalaman dengan jam terbang yang tinggi sehingga menguasai materi. Ia memiliki kemampuan rekam jejak intelektual yang sudah teruji. Ada pepatah makin tua makin berisi,” ungkapnya.
Bobby pun berpesan untuk para alumni agar selalu gunakan akal sehat dalam bertindak dan berpikir. Jangan gunakan dan sebarkan berita bohong (hoax) dan selalu hati nurani serta akal sehat.
“Mari kita jaga semua itu sampai hari H hingga saat pencoblosan pilpres. Apalagi Alumni SMA Jakarta Bersatu ini menjadi inspirasi terbentuknya SMA Bersatu daerah lainnya seperti Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Medan dan Makassar,” tutup dia. (WAN)
