KANALNEWS.co – Langkat, Ratusan rumah warga Kecamatan Batang Serangan dan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, terendam banjir setinggi satu meter, akibat meluapnya air Sungai Tenang.

“Ada ratusan rumah warga yang terkena banjir akibat meluapnya Sungai Tenang,” kata Camat Batang Serangan Rasti Yetti di Batang Serangan, Sabtu.

Menurutnya, ratusan rumah tersebut terendam banjir akibat meluapnya air Sungai Tenang, Jum’at (18/10), sekitar pukul 13.00 WIB, hal ini terjadi akibat curah hujan cukup tinggi dikawasan itu.

“Badan jalan, rumah, sekolah, dan beberapa tempat lainnya, juga terendam banjir, sekarang ini perahu karet juga sudah disiagakan,” katanya.

Ia mengatakan warga setempat saat ini menunggu air surut, untuk selanjutnya beraktivitas seperti hari biasa. “Namun hingga saat ini, air masih tetap tinggi, terutama di Dusun Maju Tresno, Pujidadi, dan Kelurahan Batang Serangan,” katanya.

Rasti menuturkan, banjir selalu terjadi di daerahnya, apabila hujan deras terus menerus turun, air Sungai Tenang meluap dan mengakibatkan genangan air di kawasan itu seperti kuali sehingga air masuk permukiman warga.

Pada kesempatan terpisah, Camat Padang Tualang Muhammad Yusuf mengatakan bahwa ratusan rumah warga setempat juga terendam banjir. “Banjir yang terjadi di Kecamatan Padang Tualang, karena meluapnya air sungai di sepanjang kawasan Paluh Medan,” katanya.

Hingga saat ini petugas masih melakukan pendataan tentang jumlah rumah yang terendam banjir itu. Akan tetapi, jumlahnya mencapai ratusan rumah. Hujan cukup deras terjadi pada Jumat (18/10) malam.

Dia  juga menjelaskan bahwa banjir yang terjadi belum mengakibatkan masyarakat mengungsi. Pemerintah kecamatan setempat sudah mengingatkan warga untuk waspada, apabila sewaktu-waktu air kembali naik.

Berdasarkan catatan, dua kecamatan itu merupakan kawasan yang selalu dilanda banjir. Sekitar seminggu lalu, 910 rumah di Kecamatan Batang Serangan dan 547 di Padang Tualang juga dilanda banjir sehingga aktivitas masyarakat lumpuh. (HER)